Membangun Semangat Belajar Menggapai Prestasi
Assalamu'alaikum wr.wb.
Bapak-babak dan ibu guru yang kami hormati, dan rekan-rekan yang saya cintai.
Kita awali, marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang maka esa atas curahan nikmat-Nya yang tiada terhingga diberikan kepada kita, sehingga pada kesempatan yang baik ini kita dapat berkumpul, dalam keadaan sehat walafiat.
William A. Ward pernah mengatakan mengenai resep sukses, bahwa : "Resep sukses: Belajar ketika orang lain tidur, bekerja ketika orang lain bermalasan,dan bermimpi ketika orang lain berharap."
Bapak-babak dan ibu guru yang kami hormati, dan rekan-rekan yang saya banggakan. Setiap orang, satu dengan yang lainnya, memiliki motivasi yang bisa jadi tidak sama. Misalnya, seorang anak mau belajar dan mengejar rangking pertama karena diiming-imingi akan dibelikan sepeda oleh orangtuanya. Hal ini karena biasanya, bergantung dari apa yang diinginkan orang yang bersangkutan.
Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengkondisian tertentu, agar diri kita atau siapa pun juga yang menginginkan semangat untuk belajar dapat termotivasi.
Resep berikut semoga bisa kita terapkan bersama agar semangat kita menggelora sehingga kita dapat meraih prestasi yang gemilang.
Resep tersebut adalah sebagai berikut :
Pertama, Pilihlah teman bergaul
Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi, akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar. Bertanyalah tentang pengalaman di berbagai tempat kepada orang-orang yang pernah atau sedang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, orang-orang yang mendapat beasiwa belajar di luar negeri, atau orang-orang yang mendapat penghargaan atas sebuah presrasi.
Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, maka kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.
Kedua, Belajarlah apasaja
Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun nonformal. Kita bisa belajar tentang berbagai keterampilan seperti merakit komputer, belajar menulis, membuat film, berlajar berwirausaha, dan lain lain-lainnya.
Ketiga, Belajar dari internet
Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orangorang yang senang belajar. Salah satu milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran, dan memotivasi diri.
Keempat,Bergaulah dengan orang-orang yang optimis dan selalu
berpikiran positif
Di dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merudung. Kita akan tertular semangat, gairah, dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau berada dalam komunitas seperti itu, dan sebaliknya.
Kelima, Temukan motivator atau penyemangat
Kadangkala, seseorang butuh orang lain sebagai pemacu atau mentor dalam menjalani hidup. Misalnya: teman, pacar, ataupun pasangan hidup. Anda pun bisa melakukan hal serupa dengan mencari seseorang/komunitas yang dapat membantu mengarahakan atau memotivasi Anda belajar dan meraih prestasi. Cukup sekian apa yang saya sampaikan. Mohon maaf jika ada kesalahan atau kata-kata yang kurang berkenan.
Saya ucapkan terima kasih.
Assalamu'alaikum wr.wb.
tolong tuliskan pidato buat acara perpisahan
BalasHapus